- REVIEW BUKU - Panduan Jarak Sosial di Tempat Kerja Sehari-hari Introver dan Kaum Mager karya Lucia Priandarini
Judul : PANDUAN JARAK SOSIAL DI TEMPAT KERJA SEHARI-HARI INTROVER DAN KAUM MAGERPenulis : Lucia PriandariniPenerbit : PT Gramedia Pustaka UtamaTerbit : 2020ISBN : 9786020648576Jumlah Halaman: 107 Bahasa : Indonesia
SINOPSIS
Gen Z
Senin pagi
Kau ingin berhenti bekerja, meluncurkan startup,
Menjadi influencer, dan menerima endorse.
Senin siang
Kau teringat cicilan dan tagihan, investasi bulanan,
Tabungan liburan, persiapan menikah, dana darurat.
Senin sore
Kau ingin pulang tepat waktu, tapi Bos menahanmu,
Klien menunggu hasil revisi kelima.
REVIEW
Panduan Jarak Sosial di Tempat Kerja Sehari-hari Introver dan Kaum Mager karya Lucia Priandarini mengusung tema atau hal yang berkaitan dengan dunia kerja berdasarkan sisi pandang pekerja mulai dari hari-hari libur hingga hari kerja seperti biasa yang berjalan dengan berbagai tantangannya.
Karya ini memiliki latar waktu berdasarkan pandemi Covid-19 yang kita tahu dan kita rasakan sendiri dampaknya selama 2 tahun ini. Buku ini menyampaikan fakta-fakta yang memang terjadi dan kita rasakan pada sehari-hari kegiatan kita. Rasanya seperti tersentil sendiri karena menggambarkan intrapersonal para pekerja di ‘dunia nyata’.
Karena hal tersebut, kita menjadi semakin nyaman membaca buku ini yang dapat kita selesaikan sekali duduk karena jumlah halamannya yang tidak terlalu banyak. Selain itu, tidak terlalu banyak kata yang rumit untuk dipahami yang menggambarkan kesederhanaan dan penulis ingin menyampaikan maksud dari puisi-puisinya kepada pembaca sesuai dengan keadaan yang sebenarnya tanpa terlalu diromantisasi.
Menurut saya, puisi-puisi di dalam buku ini adalah membimbing kita untuk menjadi pribadi yang lebih jujur terutama kepada diri sendiri. Dari hal yang kita alami hari ini, hal yang kita rasakan, dan hal yang selalu menjadi harapan setiap insan dikulik dengan apik di buku ini. Penyajiannya yang runtut per puisinya dan puisi yang cukup pendek membuat pembaca nyaman untuk menyimak apa yang akan disajikan di halaman selanjutnya.
PUISI YANG MENJADI FAVORITKU
1. All You Need is Love
Puisi yang satu ini amat menggambarkan fenomena masyarakat yang terjadi di sekitar yang di sini, begitu menusuk pada kalimat terakhirnya. Di sini dapat kita lihat, penulis ingin kita merenungkan kembali. Sebenarnya kita mencari validasi, sebenarnya dari siapa yang paling penting? Dilihat dari lingkungan masyarakat kita, kita memang haus akan validasi dari orang lain. Padahal hal yang paling penting adalah validasi diri kita sendiri baru kemudian orang lain. Dengan begitu kita akan memiliki kepuasan dalam diri dan selalu merasa cukup, cukup dicintai, cukup disayangi, dan segalanya dapat menjadi lebih indah.
Komentar
Posting Komentar